Sebuah perusahaan tur dengan akses eksklusif ke Whakaari/Pulau Putih membayar ratusan ribu dolar dalam biaya lisensi setiap tahun.
Manajer umum White Island Tours Patrick O’Sullivan memberikan bukti dalam persidangan WorkSafe yang sedang berlangsung terhadap tiga pemilik pulau, perusahaan mereka, dan dua perusahaan pariwisata lainnya.
Beberapa perusahaan helikopter juga membayar biaya untuk melakukan tur ke pulau itu, tetapi hanya White Island Tours yang dapat membawa pengunjung melalui perahu. White Island Tours sebelumnya mengaku bersalah atas tuduhan yang diajukan oleh WorkSafe setelah letusan menewaskan 22 orang dan melukai 25 lainnya pada 2019.
White Island Tours juga membayar komisi 12 persen untuk setiap tiket yang terjual.
Hodge bertanya kepada O’Sullivan berapa banyak yang telah dibayar perusahaannya pada tahun sebelum letusan.
Pemilik pulau Andrew, James dan Peter Buttle mengadakan pertemuan untuk membahas keadaan pulau itu, kata O’Sullivan.
Pengacara Buttles, James Cairney, mengatakan White Island Tours tidak punya alasan untuk percaya bahwa mereka melakukan kesalahan.
O’Sullivan mengatakan White Island Tours telah memberikan dokumen deklarasi keselamatan kepada perusahaan pelayaran melalui perantara Tauranga Tourism Services, yang juga diadili.
Korban sebelumnya menggambarkan kurangnya peringatan keselamatan pada hari letusan.
Kredit: sunlive.co.nz
